Rabu, 13 Desember 2017

Cara Menjadi Terkenal Di Instagram

Cara Menjadi Terkenal Di Instagram

Instagram memungkinkan para penggunanya untuk mengikuti akun dan menyukai foto-foto pengguna lain. Dua hal tersebutlah yang membuat penggunanya tampak atau dianggap ‘terkenal’ oleh masyarakat. Jika Anda berusaha dan ingin menjadi terkenal di Instagram, jangan khawatir. Anda bisa menjadi terkenal di Instagram dengan meningkatkan kualitas akun, mengembangkan komunitas Instagram, dan belajar untuk menceritakan sebuah kisah lewat foto-foto yang Anda unggah
  1. 1
    Pilihlah nama pengguna Instagram yang menarik dan mudah dikenali. Pikirkan jenis konten yang ingin Anda bagikan, kemudian pilihlah nama yang mencerminkan tema konten tersebut. Penggunaan nama Instagram yang mencerminkan kepribadian Anda merupakan cara yang tepat untuk menarik perhatian para pengikut yang memiliki minat yang sama dengan Anda.
    • Jika Anda kesulitan untuk memilih nama pengguna, cobalah gunakan generator nama pengguna di spinxo.com/instagram-names.
    • Jangan takut untuk menggunakan garis bawah (_) atau simbol lainnya. Sering kali tanda-tanda seperti itu membuat nama menjadi lebih mudah dibaca. Akan tetapi, cobalah untuk menggunakan satu atau dua simbol saja agar pengguna lain dapat lebih mudah menemukan profil Anda berdasarkan nama.
  2. 2
    Unggahlah foto profil yang berseni. Jika memungkinkan, buatlah foto diri yang kreatif (bukan foto objek atau benda mati) agar para pengguna lain dapat mengenali wajah dan nama Anda. Jika Anda ingin terkenal di Instagram, Anda tidak boleh ragu untuk mengunggah beberapa hal yang bersifat pribadi di Instagram.
  3. 3
    Pilihlah tema konten. Pikirkan hobi, kegemaran, atau konsep yang diinginkan, lalu usahakan Anda tetap mengunggah foto-foto yang sesuai dengan tema tersebut. Tambahkan informasi menarik mengenai tema konten Anda pada halaman profil dan pastikan Anda mencantumkan keterangan yang relevan ketika mengunggah foto dan video baru.
    • Apakah Anda penggemar makanan? Cobalah berfokus untuk mengunggah foto-foto yang berkaitan dengan makanan.
    • Apakah Anda penggemar mode? Berfokuslah untuk mengunggah foto-foto yang menonjolkan warna, gaya, dan tren berpakaian.
    • Apakah Anda menyukai permainan atau serial buku tertentu? Ambillah foto-foto yang kreatif dari permainan atau serial tersebut, kemudian unggah foto-foto tersebut ke Instagram.
    • Apakah Anda sedang menyukai selebritas tertentu saat ini? Buatlah profil Instagram mengenai selebritas tersebut. Anda juga dapat mencari penggemar lain yang menyukai selebritas tersebut dan membuat komunitas fan sendiri.
    • Apakah Anda menyukai permainan peran (role playing)? Instagram merupakan tempat yang tepat untuk melakukannya. Anda dapat memainkan peran karakter kesukaan Anda dan bergabung dengan komunitas permainan peran lainnya. Sebagai contoh, jika Anda menyukai Naruto, Anda dapat berperan sebagai Naruto atau karakter lainnya dari anime tersebut.
  4. 4
    Kembangkan pasar atau audiens khusus. Pikirkan apa yang bisa Anda bagikan pada dunia, yang tidak dibagikan oleh orang lain. Buatlah profil Anda unik agar para pengikuti profil Anda tetap mengikuti Anda karena mereka tidak bisa menemukan konten Anda di media-media lain (atau di profil lain).

Bagian2
Berbagi Foto dan Video Kreatif

  1. 1
    Kenali filter-filter foto Instagram yang ada. Jadilah pengguna profesional dengan mengambil beberapa jenis foto yang berbeda dan menggunakan filter-filter yang tersedia. Perhatikan efek yang dihasilkan oleh filter-filter tersebut (mis. apakah foto yang diambil di tempat yang redup bisa tampak lebih terang atau kedalaman warna-warna tertentu meningkat). Tinjau terlebih dahulu foto Anda dalam semua filter yang tersedia sebelum menemukan filter yang tepat.
    • Penggunaan warna-warna dan efek yang sama pada hampir semua foto yang diunggah merupakan cara yang tepat untuk mengembangkan estetika. Penggunaan terlalu banyak filter yang berbeda dapat membuat profil Anda tampak berantakan. Lihatlah tagar “#nofilter” sebagai contoh.
    • Beberapa pengguna memilih untuk tidak menggunakan filter agar kecantikan alami foto-foto yang diunggah dapat ditonjolkan.
  2. 2
    Gunakan aplikasi penyunting foto yang terpisah. Meskipun menarik dan keren, filter-filter yang tersedia di Instagram cukup terbatas. Untungnya, ada beberapa aplikasi tambahan yang bisa menambahkan kedalaman pada foto yang akan diunggah. Pasang aplikasi penyunting foto tepercaya dari App Store (Apple) atau Playstore (Android) dan berikan warna baru pada umpan Instagram Anda dengan menerapkan filter-filter atau suntingan yang unik pada foto Anda. [1]
    • Cobalah aplikasi Boomerang dari Instagram untuk membuat video stop-motionpendek yang menarik.
    • Anda juga dapat mencoba aplikasi Layout. Aplikasi ini memungkinkan Anda menggabungkan beberapa foto dalam satu foto bergaya kolase.
    • Untuk penyuntingan foto berkualitas tinggi, cobalah aplikasi seperti VSCO Cam, Prisma, Aviary, atau Snapseed.
  3. 3
    Ambillah banyak foto, namun hanya unggah foto yang paling baik. Anda tidak selalu mendapatkan foto terbaik pada pengambilan pertama sehingga pastikan Anda mengambil beberapa foto dan memilih foto terbaik untuk diunggah. Hanya unggah foto terbaik karena foto-foto yang paling kreatiflah yang akan menjaga agar para pengikut Anda tetap tertarik dan berminat untuk mengikuti profil Anda.
    • Seperti halnya pada fotografi biasa (menggunakan kamera), pada fotografi Instagram Anda perlu mengingat pepatah “Alah bisa karena biasa”. Keahlian fotografi Anda akan berkembang dengan sering menggunakan Instagram dan mencoba hal-hal baru.
  4. 4
    Tunjukkan selera seni Anda. Bereksperimen dan berkreasilah dengan foto-foto yang Anda ambil. Cobalah sudut-sudut pengambilan, kombinasi warna, dan subjek foto baru dalam berbagai latar yang menarik.
  5. 5
    Ceritakan sebuah kisah yang bersambung. Gunakan akun Instagram Anda untuk membuat cerita yang kreatif, asli, dan apa adanya. Tambahkan ketegangan pada keterangan foto Anda agar penggemar kembali berkunjung ke profil Anda untuk melihat kelanjutan cerita.
    • Sebagai contoh, dokumentasikan perjalanan Anda ke tempat baru, hitungan waktu mundur menuju acara spesial, atau petualangan Anda bersama hewan peliharaan baru.
  6. 6
    Setelah kualitas foto-foto yang diunggah meningkat, fokuslah untuk menjaga kualitas foto daripada meningkatkan jumlah foto. Luangkan lebih banyak waktu untuk membuat satu foto yang mengesankan daripada mengunggah dan membagikan beberapa foto yang terkesan biasa-biasa saja.
  7. 7
    Tambahkan keterangan yang cerdik, kreatif, dan relevan pada foto dan video yang diunggah. Keterangan dapat bersifat humoris atau apa adanya. Anda dapat membuat keterangan yang terkesan santai, namun tetap bersifat informatif.
  8. 8
    Gunakan fitur Instagram Stories untuk berbagi momen dengan pengikut.Terinspirasi oleh Snapchat, Instagram kini memungkinkan penggunanya untuk mengunggah foto dan video yang secara otomatis akan hilang dalam waktu 24 jam. Kiriman stories tidak akan tersimpan di umpan Instagram sehingga Anda dapat menggunakan fitur tersebut untuk berbagi hal-hal yang mungkin tidak begitu cocok dengan tema atau konsep keseluruhan akun. Kiriman-kiriman stories Anda akan ditampilkan di bagian atas umpan pengikut Anda. [2]

Bagian3
Mengembangkan Komunitas

  1. 1
    Gunakan tagar. Perhatikan apa yang sedang menjadi tren dan tambahkan tagar pada semua foto yang diunggah. Banyak pengguna Instagram yang menggunakan tagar untuk mencari pengguna baru untuk diikuti. Ini artinya, dengan menggunakan tagar yang tepat, Anda memastikan bahwa orang-orang yang mencari tema atau konsep yang Anda usung dapat menemukan profil Anda. [3]
    • Sebagai contoh, pengguna yang mengunggah foto-foto petualangannya menjelajahi pegunungan di Indonesia dapat menggunakan tagar seperti #hiking, #exploreindonesia, #camping, #expedition, #adventure, dan tagar-tagar yang berkaitan dengan lokasi yang dikunjungi (mis. #exploredieng).
    • Pengguna yang ingin berbagi ilustrasi buatannya di Instagram dapat mencantumkan tagar seperti #illustrators, #artistofinstagram, #doodle, dan #penandink.
    • Di Indonesia, beberapa tagar yang cukup populer, di antaranya, adalah #nofilter (untuk foto-foto yang diunggah tanpa menggunakan filter), #tbt (singkatan dari Throwback Thursday, digunakan untuk menandakan foto-foto lama yang diunggah di hari Kamis sebagai bentuk nostalgia), #exploreindonesia (untuk foto-foto yang menunjukkan keindahan alam, tempat wisata atau kebudayaan Indonesia), dan #ootd (singkatan dari outfit of the day, digunakan untuk foto-foto yang menampilkan gaya berpakaian yang dikenakan oleh pengguna pada hari yang sama).
  2. 2
    Ikuti pengguna Instagram yang lain. Carilah pengguna Instagram yang mengunggah foto-foto yang Anda sukai dan tambahkan pengguna tersebut pada daftar “Follow” (mengikuti). Cobalah kirimkan komentar dan sukai foto-foto yang ditampilkan di umpan setiap kali Anda mengakses Instagram. Sangat sulit untuk menjadi populer di Instagram tanpa berinteraksi dan saling memberi tanda “suka” dengan pengguna lain.
  3. 3
    Sambungkan akun Instagram ke akun Facebook. Kemungkinan besar ada beberapa teman Anda di Facebook yang mau mengikuti Instagram Anda. Ikutilah teman-teman Facebook Anda di Instagram dan mereka pun akan balik mengikuti Anda. [4]
  4. 4
    Bagikan foto-foto dari Instagram ke akun media sosial yang lain. Ketika mengunggah foto baru, sentuh pilihan media sosial yang diinginkan pada bagian “Share”, lalu masukkan nama pengguna dan kata sandi akun media sosial yang bersangkutan. Dengan begini, foto Instagram Anda akan ikut dikirimkan ke media sosial tersebut sehingga pengguna Anda di platform sosial media lain berkesempatan untuk mengikuti Anda di Instagram.
  5. 5
    Unggahlah konten-konten yang hanya tersedia atau dapat diakses di Instagram Anda. Meskipun beberapa foto Instagram yang dibagikan ke Facebook atau blog Anda dapat menarik pengikut baru, pastikan ada beberapa konten khusus yang hanya bisa diakses atau dilihat di Instagram. Ingatkan pengikut atau teman-teman di Facebook atau blog bahwa mereka perlu mengikuti Instagram Anda agar dapat melihat foto-foto yang berbeda. Jadikan akun Instagram Anda sebagai wadah bagi para pengikut akun untuk mengenal sisi lain Anda.
  6. 6
    Dorong para pengikut Anda untuk menandai teman-teman mereka. Jika Anda mengunggah kiriman yang lucu, berikan keterangan pada foto seperti, “Tag/tandai tiga orang temanmu yang menurutmu akan menganggap ini lucu.” Ketika orang lain menandai teman-temannya pada foto Anda, teman-temannya akan melihat foto tersebut dan biasanya memberi tanda suka atau, bahkan, mulai mengikuti Anda.
  7. 7
    Cobalah tandai lokasi ketika Anda mengunggah foto. Penandaan lokasi (geotagging) dilakukan untuk menambahkan informasi lokasi (dalam bentuk tautan) yang ditampilkan di bagian atas foto Instagram. Dengan begini, pengguna lain dapat mengetahui lokasi pengambilan foto tersebut dan melihat foto-foto lain yang diambil di lokasi tersebut. Ini merupakan cara yang tepat untuk menarik para pengikut baru, namun ingatlah bahwa penadaan ini memungkinkan siapa pun untuk mengetahui lokasi Anda. Jangan tandai lokasi pada foto jika Anda mengambilnya di rumah atau di lokasi mana pun agar orang lain tidak dapat menemui Anda secara langsung.Bagian
  1. 1
    Lakukan pembaruan secara konsisten. Berdasarkan perusahaan analisis Union Metrics, merek-merek (dalam hal ini, pengguna Instagram) yang mengurangi frekuensi pengunggahan foto cenderung lebih cepat mengalami kehilangan pengikut. [5]Para pengikut Anda mengikuti Anda karena mereka ingin melihat konten atau foto-foto yang diunggah. Oleh karena itu, lakukan pengunggahan secara konsisten, namun jangan berlebihan.
    • Jika Anda ingin mengunggah lebih dari dua sampai tiga foto atau video per hari, gunakan fitur Instagram Stories agar umpan pengikut Anda tidak dijejali oleh kiriman-kiriman Anda.
  2. 2
    Mulailah obrolan. Ketika mengunggah foto, tambahkan keterangan yang memuat pertanyaan untuk para pengikut. Buatlah pertanyaan yang mendalam atau lucu. Semakin banyak orang yang menjawab pertanyaan tersebut, foto Anda akan semakin populer.
  3. 3
    Balaslah pengguna yang mengirimkan komentar pada foto Anda. Untuk menanggapi atau membalas secara langsung, tikkan simbol “@” lalu masukkan nama Instagram pengguna yang bersangkutan. Balasan atau tanggapan yang dikirimkan menunjukkan pada semua orang bahwa Anda memiliki sifat rendah hati dan mau berinteraksi dengan para penggemar.
  4. 4
    Sebutkan pengguna Instagram lain dalam keterangan yang Anda tambahkan pada foto. Berdasarkan sebuah penelitian tentang Instagram, kiriman-kiriman foto yang turut menyebutkan akun Instagram lain (mis. @instagram) pada keterangannya menarik 56% lebih banyak komentar dan suka daripada foto-foto yang tidak menyebutkan akun pengguna lain. [6]
    • Sebagai contoh, jika Anda mengambil foto di sebuah restoran, sebutkan nama Instagram restoran tersebut (mis. @noahsbarn atau @commongroundsbandung) pada keterangan foto.
    • Jika Anda melihat atau menemukan sesuatu yang mengingatkan Anda pada pengguna Instagram lain (mis. teman), ambillah foto dan unggahlah dengan keterangan seperti, “Kenapa aku jadi teringat @[nama pengguna], ya?”
  5. 5
    Tingkatkan interaksi Anda sembari meningkatkan basis penggemar. Anda perlu meluangkan waktu dan tenaga untuk membuat atau, bahkan, menjadi sensasi di Instagram, kecuali jika Anda sudah menjadi seorang selebritas. Tingkatkan interaksi Anda dengan membalas komentar, pesan langsung, dan memberikan tanda suka pada foto-foto lain.
  6. 6
    Adakan kontes. Jika Anda memiliki ide kreatif dan beberapa penggemar, kembangkan komunitas penggemar Anda dengan memberikan hadiah secara gratis sebagai pertukaran tanda suka dan mengikuti. Pilihlah hadiah yang layak untuk dimenangkan, bagikan foto kontes di Instagram, dan dorong para pengikut Anda untuk mengikuti kontes dengan menyukai foto tersebut. Ketika periode kontes berakhir, pilihlah pengikut secara acak sebagai pemenang hadiah.
    • Ajaklah para pengikut Anda untuk menandai teman-teman mereka agar mereka pun dapat mengikuti kontes yang Anda buat.
  7. 7
    Lacak dan telusuri kenaikan popularitas akun Anda dengan pengelola statistik.Situs-situs web seperti Statigram, Websta.me, dan Iconosquare menyediakan data statistik yang dapat membantu melacak kesuksesan atau popularitas Anda di Instagram. Jika Anda kehilangan beberapa pengikut dalam periode tertentu, tinjau kembali umpan foto Anda dan cari tahu apa yang membuat mereka berhenti mengikuti Anda. Jika ada foto tertentu yang banyak dilihat oleh pengguna lain, cobalah unggah atau bagikan lebih banyak foto yang serupa dengan foto tersebut, berdasarkan tema atau konsepnya.

0 Comments:

Posting Komentar